Pangdam IM Resmi Menutup Upacara Penutupan TMMD ke-123 Tahun 2025 di Wilayah Kodim 0111/Bireuen

Indonesia Investigasi

 

Bireuen – Panglima Kodam Iskandar Muda (Pangdam IM), Mayjen TNI Niko Fahrizal, M.Tr.(Han), secara resmi menutup kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-123 Tahun 2025 dalam sebuah upacara yang digelar di Lapangan Bola Kaki Desa Meunasah Pulo, Kecamatan Peudada, Kabupaten Bireuen. Kamis (20/03/2025).

 

Bacaan Lainnya

Upacara penutupan ini dihadiri oleh sekitar 500 peserta, termasuk Danrem 011/Lilawangsa Kolonel Inf Ali Imran, jajaran pejabat Kodam IM, Bupati Bireuen H. Mukhlis, ST, unsur Forkopimda Bireuen, perwakilan TNI-Polri, aparat pemerintah daerah, tokoh masyarakat, serta warga setempat.

 

Upacara diawali dengan laporan Komandan Upacara kepada Inspektur Upacara, diikuti dengan pemeriksaan pasukan. Dansatgas TMMD kemudian menyampaikan laporan hasil kegiatan yang telah dilaksanakan selama satu bulan, yang kemudian diserahkan kepada Bupati Bireuen. Setelah itu, Pangdam IM secara resmi menutup TMMD ke-123 dengan menyampaikan amanatnya.

 

Dalam amanatnya, Pangdam IM menekankan bahwa TMMD adalah wujud nyata kemanunggalan TNI dengan rakyat. Program ini tidak hanya berfokus pada pembangunan fisik, seperti perbaikan infrastruktur dan fasilitas umum, tetapi juga pada kegiatan non-fisik seperti penyuluhan kesehatan, wawasan kebangsaan, dan pemberdayaan masyarakat.

 

“Melalui TMMD, kita telah berhasil membangun jalan, jembatan, fasilitas umum, serta kegiatan sosial yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Kami berharap seluruh hasil program ini dapat dijaga dan dimanfaatkan secara maksimal oleh warga,” ujar Pangdam IM.

 

Kegiatan dilanjutkan Dengan Penyerahan Senjata Ilegal dan Bantuan Sosial, Dalam kesempatan ini, juga dilakukan penyerahan senjata ilegal kepada Pangdam IM, yang terdiri dari pucuk senjata api laras panjang jenis SS1 V1, 3 magazen SS1, 30 butir amunisi kaliber 5,56 mm, 1 pucuk pistol rakitan beserta 1 magazen dan 2 buah granat tangan jenis nanas

 

Selain itu, Pangdam IM juga menyerahkan bantuan sembako dan sarana olahraga kepada masyarakat, sebagai bentuk kepedulian TNI terhadap kesejahteraan warga.

 

 

Setelah Pelaksanaan upacara, rangkaian kegiatan dilanjutkan dengan, Pertunjukan drum band dari SMPN 1 Bireuen, Pagelaran Rapai Debus dari Sanggar Seni Buraq Menari, Kunjungan ke lokasi pengobatan massal, Peninjauan pasar murah dan UMKM serta Penyerahan bantuan Rumah Layak Huni (RLH) kepada warga yang membutuhkan.

 

Dalam penutupannya, Pangdam IM menegaskan bahwa TMMD bukan sekadar program pembangunan, tetapi juga sarana untuk memperkokoh persatuan dan gotong royong antara TNI dan rakyat.

 

“Kami mengajak seluruh masyarakat untuk menjaga dan memanfaatkan hasil pembangunan ini dengan sebaik-baiknya. Mari terus bersinergi demi kemajuan daerah dan kesejahteraan bersama,” pungkasnya.

 

Upacara penutupan TMMD ke-123 Tahun 2025 ini berjalan dengan aman dan lancar, mencerminkan keberhasilan program dalam memberikan manfaat nyata bagi masyarakat. (Red)

Pos terkait