Indonesia Investigasi
PIDIE JAYA – Indonesia Investigasi.com – MTsN 2 Meureudu terus menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan mutu pendidikan melalui berbagai inovasi strategis. Dalam pertemuan internal yang melibatkan komite madrasah dan tokoh masyarakat, Kepala MTsN 2 Meureudu, Dr. Eriati, S.Ag., menegaskan bahwa pengembangan madrasah berfokus pada empat pilar utama: pembentukan karakter, penguatan literasi, penerapan sistem fullday school, dan penguatan regulasi internal.
Menurut Dr. Eriati, pembangunan karakter siswa menjadi prioritas utama dalam membentuk generasi yang religius, cerdas, dan bertanggung jawab. Hal ini diwujudkan melalui program kolaboratif antara guru, siswa, dan orang tua.
“Kami ingin siswa tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga memiliki karakter kuat, mandiri, dan mampu bekerja sama dalam berbagai situasi. Pendidikan karakter menjadi fokus utama madrasah ke depan,” ujarnya.
Dalam bidang literasi, MTsN 2 Meureudu telah mengintegrasikan budaya membaca dan menulis ke dalam kegiatan pembelajaran harian sebagai bagian dari penguatan kompetensi siswa di era informasi.
Ketua Komite MTsN 2 Meureudu, Saifuddin, S.Pd., menyampaikan dukungan penuh terhadap visi dan program madrasah. Ia menekankan pentingnya keterlibatan orang tua dalam mendampingi anak-anak menghadapi tantangan era digital.
“Kami dari komite madrasah sangat mendukung program-program pengembangan ini. Peran orang tua sangat penting dalam mendampingi anak-anak di era digital yang penuh tantangan ini,” ungkapnya.
Sementara itu, tokoh pendidikan Pidie Jaya, Drs. Idris Ismail, yang turut hadir dalam pertemuan tersebut, menekankan pentingnya penguatan regulasi internal agar pengelolaan madrasah berlangsung secara efektif dan akuntabel.
“Manajemen madrasah yang baik dan transparan adalah kunci sukses pembangunan pendidikan. Ini harus jadi perhatian kita bersama,” tegasnya.
Dengan mengedepankan pendekatan kolaboratif yang melibatkan seluruh elemen pendidikan dan masyarakat, MTsN 2 Meureudu optimis dapat menjadi salah satu madrasah unggulan di Kabupaten Pidie Jaya.
Reporter:
Arju Na Fahlefi
